Potensi Pariwisata

.:Wisata Alam:.

  • Bukit Teletubbies

Bukit Teletubbies merupakan perbukitan yang ditumbuhi rumput yang hijau dan pepohonan yang sangat jarang sehingga menyerupai bentuk bukit yang ada di film kartu anak-anak Telethubbies. Bukit ini beberapa kali didatangi oleh komunitas motortrail karena memiliki medan yang yang cukup menantang dengan pemandangan yang indah. Terdapat beberapa jalur masuk menuju bukit ini salah satunya adalah Pondok Panatapan Bukit Teletubbies.

 

  • Kebun Salak

Salak merupakan salah satu ikon Kota Padang Sidempuan. Salak yang dikenal dengan nama salak Sidempuan ini memiliki rasa yang khas yaitu manis dan sedikit asam sehingga terasa segar. Salak Sidempuan juga memiliki kekhasan yaitu semburat warna merah yang ada di buahnya. Salak di Kota Padang Sidempuan tidak hanya ditanam di dalam kota tetapi banyak juga yang berasal dari Kabupaten Tapanuli Selatan. Kebun salak dapat memberikan pengalaman langsung bagi wisatawan untuk memetik dan memakan buah salak di kebunnya. Salah satu kebun salak yang ada di Kota Padang Sidempuan terdapat di Kecamatan Hutaimbaru.

 

  • Tor Simarsayang

Tor Simarsayang atau Puncak Simarsayang merupakan kawasan Pariwisata yang terletak di Kelurahan Batang Ayumi Julu, Kecamatan Padang Sidempuan Utara. Tor yang berarti bukit menggambarkan bahwa lokasi tempat wisata ini berada di ketinggian dengan kemiringan mencapai 45 derajat. Tor Simarsayang telah diresmikan oleh Pemerintah Kota sebagai pusat wisata di Kota Padang Sidempuan pada tahun 2005. Untuk menuju ke lokasi ini dibutuhkan waktu sekitar 20-30 menit dari pusat kota dengan kondisi jalan yang berkelok dan menanjak. Daya tarik utama tempat ini adalah lokasinya yang berada di ketinggian sehingga wisatawan dapat melihat pemandangan kota dari atas bukit. Di kawasan ini terdapat berbagai pilihan warung makan maupun restoran yang juga menyediakan tempat-tempat untuk berfoto bagi pengunjung. Untuk berfoto di fasilitas-fasilitas yang telah disediakan biasanya dikenakan biaya tambahan tertentu oleh pengelola restoran. Selain untuk makan dan berfoto, masyarakat sekitar sering memanfaatkan kawasan ini untuk berolahraga karena udaranya yang masih sejuk dan segar. Namun karena belum disediakan penerangan jalan di malam hari, jarang ada aktivitas malam hari di kawasan ini.

 

.:Wisata Religious:.

  • Masjid Raya Al-Abror

Masjid Raya Al-Abror merupakan masjid terbesar yang terletak di pusat Kota Padang Sidempuan dan kerap dikenal sebagai Masjid Padang Sidempuan. Masjid Al-Abror pertama kali dibangun pada tahun 1966 dan sejak tahun 1995 terus mengalami rekonstruksi. Masjid ini memiliki menara setinggi 70 meter yang merupakan menara masjid tertinggi di Kota Padang Sidempuan. Masjid Raya Al-Abror memiliki lapangan yang luas sehingga selain memiliki fungsi utama sebagai tempat ibadah, masjid ini juga dijadikan sebagai tempat wisata masyarakat sekitar. Di tempat ini banyak penjual berbagai jenis kuliner karena banyak acara keagamaan yang dilaksanakan di Masjid Raya Al-Abror baik pengurus masjid maupun penyelenggara acara lain.

  • Masjid Syekh Zainal Abidin 

Masjid Syekh Zainal Abidin dibangun sejak tahun 1880 oleh seorang ulama dari Padang Sidempuan bernama Syekh Zainal Abidin. Masjid yang terletak di Desa Pudunjulu Kecamatan Padang Sidempuan Batunadua ini memiliki bangunan yang terbuat dari material tanah liat dan tanah kapur. Keunikan masjid ini dibangun tidak dengan menggunakan semen. Di dinding-dinding masjid terdapat lukisan berisi tentang ajaran agama Islam yang dilukis sendiri oleh Syekh Zainal Abidin. Lukisan tersebut digambar dengan menggunakan cat yang dibuat dari batu-batu sungai yang berwarna. Akan tetapi beberapa perubahan sudah dialami oleh dinding masjid ini. Dinding dalam masjid sempat dicat putih sehingga menghilangkan gambar-gambar asli yang ada, serta dinding bagian luar juga dicat dengan cat minyak dengan warna yang lebih cerah. Masjid ini merupakan salah satu bangunan yang perlu didaftarkan sebagai cagar budaya di Kota Padang Sidempuan agar terjamin perawatan dan pelestariannya.

 

.::Wisata Sejarah dan Budaya:.

  • Desa Simapil-Apil

Desa Simapil-Apil terletak di Kelurahan Lubuk Raya Kecamatan Padang Sidempuan Hutaimbaru. Desa ini merupakan salah satu desa yang masih memegang adat budaya lokal, seperti tarian tor-tor, musik gondang, dan berbagai kekhasan kuliner lokal. Selain unsur budayanya yang menjadi daya tarik utama, lokasi desa ini juga berada padaperbukitan sehingga kondisi udaranya cenderung sejuk. Selain itu, desa ini juga berada dekat dengan berbagai perkebunan buah seperti buah salak yang menjadi ciri khas Padang Sidempuan.

  

  • Bagas Godang H. Daulatrajagorga Hutaimbaru

Bagas Godang H. Daulatrajagorga terletak di Kelurahan Hutaimbaru Kecamatan Padang Sidempuan Hutaimbaru. Dahulunya rumah ini adalah milik raja. Saat ini rumah tersebut sudah dipugar dan diberi pagar tinggi yang dilengkapi dengan nama rumah. Bangunan yang didominasi oleh warna merah muda ini memiliki halaman yang luas dan ditanami dengan berbagai macam tumbuhan.

  

.:Wisata Buatan:.

  • Kaisar Waterpark

Kaisar Waterpark berlokasi di Desa Joring Lombang, Kecamatan Angkola Julu. Wahana air ini berjarak 10 km dari pusat kota dengan waktu tempuh lebih kurang 25 menit. Wahana air ini dilengkapi dengan seluncuran yang memiliki beragam tingkat ketinggian, air mancur, dan terowongan air. Kaisar Waterpark berlokasi di lereng pegunungan Lubuk Raya serta memiliki aliran Sungai Poken Jior, sehingga selain menikmati wahana air, wisatawan dapat juga menikmati suasana alam sekitar yang sejuk. Selain itu, daya tarik wisata ini sudah dilengkapi dengan pondok-pondok kayu yang berada di pinggiran sawah.

  • Kolam Renang Siharang Karang

Kolam Renang Siharang Karang merupakan kolam renang yang terletak di Kecamatan Padang Sidempuan Hutaimbaru. Kolam renang ini memiliki beberapa kolam yang bisa digunakan pengunjung untuk berenang. Di bagian depan terdapat 2 kolam renang berukuran besar. Di bagian dalam juga terdapat satu buah kolam besar dan satu buah kolam kecil yang menggunakan air yang berasal dari sumber mata air alami. Keunikan dari kolam renang ini adalah airnya yang tidak menggunakan kaporit sehingga terasa sangat segar. Kolam renang ini juga dikelilingi oleh pohon-pohon besar, sehingga walaupun sudah berbentuk kolam buatan, tetapi pengunjung masih bisa merasakan kesan alami ketika berenang. Di kolam ini sudah disediakan beberapa fasilitas seperti toilet, kamar mandi, warung makan, dan taman bermain kecil. Kolam renang ini cukup ramai dikunjungi tidak hanya di hari libur saja.

 

  • Kolam Renang Puncak Angkola

Kolam Renang Puncak Angkola merupakan kolam renang yang terletak di Joring Lombang Kecamatan Padang Sidempuan Angkola Julu. Kolam renang yang berdiri pada tahun 2017 ini pemandian alam sekaligus pemandangan yang asri. Terdapat fasilitas wahana bermain, tempat camping dan cafeteria

 

  • Sangkumpal Bonang

Pasar Sangkumpal Bonang terletak di Wek II, Kecamatan Padang Sidempuan Utara. Sangkumpal Bonang memiliki arti sekumpulan benang. Tempat ini merupakan salah satu pusat perbelanjaan yang terbesar di Kota Padang Sidempuan dan mayoritas pedagangnya menjual pakaian yangdidapatdari pasar grosir di Bukittinggi. Bangunan pasar ini sebetulnya merupakan bangunan peninggalan lama namun sudah mengalami pemugaran.

  • Pajak Batu

Pajak Batu merupakan sebuah bangunan yang terletak di tengah pusat Kota Padang Sidempuan. Bangunan ini merupakan salah satu bangunan tua yang ada di Kota Padang Sidempuan. Presiden Soekarno pernah menyampaikan pidato di bagian atas bangunan ini. Pajak Batu saat ini digunakan untuk kegiatan perdagangan. Sedangkan bagian depan Pajak Batu saat ini merupakan Pos Polisi Lalu Lintas Polres Padang Sidempuan. 

  • Tugu Salak

Tugu Salak terletak di Kelurahan Kantin, Kecamatan Padang Sidempuan Utara. Kota Padang Sidempuan terkenal sebagai Kota Salak karena kota ini merupakan tempat para petani salak yang berada di Kabupaten Tapanuli Selatan maupun Kota Padang Sidempuan menjual hasil panennya. Tugu salak menjadi ikon Kota Padang Sidempuan dan menjadi taman wisata untuk masyarakat sekitar mulai dari sore hingga malam.Di malam hari, banyak penjual makanan yang berjualan di sekitar Tugu Salak sehingga suasana malam hari juga tetap terasa ramai.